Baru-baru ini sebuah kendaraan riset tak berpenumpang terceburt ke laut yangtingkat paling dalam sekali, saya kira tujuh mil dalamnyake bawah saya kira. Para ilmuwan heran ketikaterkejut saat menemukan banyak sekalinya kehidupan medi sana, makan detritusa ri(sisa yang tidak termakan hewan lain) sampah yang tenggelam dari permukaan tingkat laut yang lebih tinggi.
Pola emosi dan syaraf yang menentukan tingkah laku dan tanggapan kita tentangrhadap peristiwa-peristiwa yang kita alami juga kesannyaberjalan sangat dalam. Kita bisa menyadari adanya sebuatuh proses perubahan sedang dimulai ketika kita menjalani latihan rohanispiritual yang cukup mendalam untuk menyampaikangatasi pola-pola pikiran dan gaya hidup kita ini. Namun perubahan yang nyatayang sejati terjadinya cukup lambat. Perubahan nyatasejati artinya tidak dapat diubah dan positif. Ketika iniperubahan itu terjadi kita tidak dapat kembali semula lagike pengaturan yang lama seperti halnya karet gelang kembali asalnya saat kita berada di bawah tekanan atau saat kita lengah.
Ada dua tingkatan motivasi yang harus kita peliharatumbuh kembangkan. Pada tingkat pertama, misalnya, kita menerima bahwa adanya pola-pola yang kita tidak diinginkan lanjut untuk diteruskan. Kita makan atau minum berlebihan. Kita terlalu sering menuruti keinginan bermanjakan khayalan. Kita tidak dapat mengendalikan kemarahan kita. Kesedihan yang membenamkannyelimuti dan melumpuhkan kita. Kita mengusir orang-orang yang kita cintai dan kita butuhkan, lebih memilih untuk menyendiridiasingkan. Sadar akan adaDengan menyadari pola-pola ini sebuatuh motivasi untuk bperubahan akan berkembang. Kita barangkalimungkin sudah memikirkan hal ininya lima minggu yang lalu ketika mulai masa Prapaskah dimulai.
Kemudian kita menemukan harapan dari berbagai sumber dan kita percaya bahwa perubahan itu memungkinkanbisa terjadi. Kita mulai melakukan sesuatu. Meditasi adalah pemicu utama alat perubahan yang utama, Mirip seperti kendaraan riset tak berpenumpang tersebut. Maksud Ttidak berpenumpang karena ego - apa yang yang kita pikirkan tentang siapa adalah diri kita dan apa diri kita saat kita memberpikirkannya - bukan suatu tanggung jawabtidak berkuasa. Ada orang lain yang menarik tuas-tuasnya. Kita memppercayakan diri kita pada Roh Kudus.
Namun itu suatu perjalanan itu lama dan kemudian menjadi surkelam. (Saya tidak akan memaksalanjutkan persamaannggambaran ini lebih lanjutjauh lagi). Yang terjadi kemudian adalah kita perhatikan terjadinyamelihat perubahan- perubahan-perubahan di dalam diri kita atau orang lain yang yang mengataakan menunjukkannya. Tetapi kesegalanya terlihatannya dan tampaksepertinya tetap masih sama saja. Pola-pola tersebut mungkin bergeser dan berkurang tetapi mereka tetap masih berjalankerja. Saya Saya suatu saatpernah menjalani akupunktur pada lutut saya yang sakit. Ahli akupunktur yang cerewet dan mengganggu itu tampaksepertinya ingin menemukan trauma masa kecil untuk menjelaskannya. Namun dia adalah harapan terbaik saya yang terbaik pada waktu itu dan akhirnya selama perawatan itu saya perhatikan adamelihat perubahan - rasa sakit tetap ada tetapi hanyaber pindah ke kaki saya yang bawah. Matahari tropis, perhentian saya yang berikutnya, telah menyelesaikan pekerjaanproses perawatan tersebut dengan lebih hening.
KetikaPada saat kita melihat ada perubahan pola-pola tersebut tetapi dan kita menj jadi kecewa karena mereka masih ada di sana, maka kita perlu menumbuhkan tingkat motivasi tingkatyang kedua. Di sinilah kita beralihgerak dari teknik menjadiuju disiplin latihan. Dan saat ituke mudian iman terbukti terbukti menjadi kekuatan perubahan dan penyembuhan. 'Imanmu menyembuhkanmu'.
Dan oleh iman inilah - cirri-cirikualitas kesadaran yang kuat namun sulit dicarimisterius - kita melihat sekalinya orang diyang mengajarkan hal ini dakan terus menjadi sumber motivasi yang dalam terus menerus.
