Home
Kalender Kegiatan Komunitas
Renungan Prapaskah 2018
Bacaan Harian Bersama John Main
Daily Wisdom
Weekly Teaching
Newsletter
Renungan Bacaan Injil
Bahan Pengajaran
> > Bahasa Indonesia
> > Bahasa Inggris
Cara Bermeditasi
Pokok Pengajaran
Oblat WCCM
Kerabat Meditator


Acara Khusus
Jadwal Pertemuan
Kolom Tanya Jawab
Berita & Foto
Sharing
Kepustakaan
Tentang Kami
Hubungi Kami















Links:
Bahasa Inggris
* WCCM
* Programme | Bonnevaux Centre for Peace
* School of Meditation
* Christian Meditation for Priests












Renungan Bacaan Injil:

Senin Minggu ke-3 Prapaskah (2013)



Dengan Ssedikit penyesuaian saja bisa membuat perbedaubahan besar. Bayangkan bila ada besarnya jarak sehubungan dengan kesalahan kecil saja pada pengaturan arahkompas pesawat luar angkasa yang jarak tempuhnya sangat jauh . Atau pengalaman singkat pada masa kanak-kanak sehinggayang m termbentuk pola selama beberapuluha tahundekade sebelum dampaknya dapat dikoreksi dampaknya.

Begitu juga dengan pengaturan sikap ketikayang kita gunakan saat kita memulai latihan meditasi. KOleh karena beberapa orang alergi terhadap segalamua hal yang berbau agamarohani, pendekatan fisiologis, psikologis atau pragmatis yang tampaksepertinya baikgus digunakan seb padgai permulanyan. IbaratSeperti halnya dengan pesawat luar angkasa yang sedang diarahfokuskan pada planet berikutnya dipada jalur tersebut. "SayaAku akan bermeditasi agaruntuk mendapatkan manfaat-manfaat yang sudah benar-benar terbukti ini." Manfaat pasti didapatakan muncul dari latihan tersebut. Namun, begitusaat anda mendapatkannya, manfaat tersebut akan mendorong cakrawala rohani anda lebih jauh lagi sehingga meditasi yang seutuhnya tampak lancardimensi spiritual atau dimensi meditasi yang lebih menyatu akan mengalir ke permukaan. Cakrawala lebih menjadi sebuah lambangsimbol sesuatudari yang tak terbatas bukannyadari pada sebuah tujuan jangka pendek. JadiLebih jauh lagi, cakrawala tersebut akan mengawali pengaturan kontemplatif untukyang menyediapkan tenaga ledakan energi baru bagi seluruh petualangan penemuan baru.

Pada mulanya mungkin Masalah-masalahnya adalah yang muncul pada permulaan mungkin dikarenakan kita menganggap kontemplatif sebagai suatu sarana untuk mendapatkan informasi baru belaka. Jadi kKita berpegangmelekat pada pola pikiran dan batasan-batasan pikiran kita yang lama dan berusaha untuk mencocokkanmasukkan yang tak terbatas ke dalamnya. KetikaJika iniusaha tersebut gagal, kita mengira bahwa kita tidak dapat bermeditasi. Semoga kita pada akhirnya kita dapat menangkap maksudnyahami - bahwa kontemplasi bukanlah carajalan untuk menambahkan pengetahuan kita. Kontemplasi adalah membuka cara baru sepenuhnya untuk adalah keterbukaan pada cara mengetahui yang benar-benar baru yang tak dapat diungkapkannyatakan dengan cara-cara yang sebelumnya sudah kita sudah terbiasa kita pakai. Hal ini sungguh membingungkan dan membuat pikiran kita putus asa tetapi dirasakan sangatsungguh masuk akal yang mendalam dan langsung berbicara kepada hati.

Pertama sekali-tama pikiran berakan mengkatakan bahwa semua itu tidak ada artinya, namun nyatanyasebenarnya hal ini ditunjangkarenakan oleh logika yang paling murni. Untuk mengarungi samudera luas, kita tidak akan melihatharus memalingkan pandangan kita dari pelabuhan keberangkatan kita lagi. Untuk mMembuka cara pandang baru, untuk 'memurnikan mata hati' , kita harus melepaskan kebiasaan cara yang biasa untuk mengetahui dan mengertmahami kita selama ini dan memasuki cahaya sangat terang seakanyang tampaknya erlihat sangat gelap.

Saya pernah diperiksa oleh seorang ahli bedah mata untuk mengetahui apakah ada retina lepas, dan saya takut kehilangan pengjika saya tidak bisa melihatan. Dokter tersebut menyoroti mata saya dengan sinar yang begitu menyilaukan, ketika sinar itu padam, sehingga saya kaget dan takut ketikasaat saya menyadari bahwa saya tidak dapat melihat apa-apa. Dengan cemas saya memberitahu dokter tentang hal ini tetapi dia bahkan dan dijawab dengan tertawa dan dengan santai menenangmastikan saya.

Belajar bermeditasi berarti belajar setiap hari bahwa hidup adalah perjalanan untuk mendapatkan penemuan baru. Siapapun saja yang ingin mempelajarinya, diperlukan niat untuk melakukan indera petualanganang di dalam diri mereka.

Oleh Laurence Freeman OSB


Lainnya:







Meditasi Kristiani Online:
Praktek dan Pengajaran Singkat
Six Week
Week 1:


Week 2:


Week 3

Week 4

Week 5

Week 6

Subscribe Youtube: Meditasi Kristiani Indonesia



YOUTUBE: